PENDAMPINGAN PEMBUATAN DAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH PENELITIAN TINDAKAN KELAS UNTUK KENAIKAN PANGKAT GURU

Oleh :

Adi Candra Kusuma, Gillang Al Azhar, Almas Adibah, Odhitya Desta Triswidrananta, Wahyu Tri Wahono ,Sidik Nurcahyo

Pelaksanaan kegiatan pengabdian Masyarakat pada Jumat, 17 Mei 2024 pukul 13.00 sampai selesai di ruang kelas VI SDN Wonokoyo 1 dengan peserta 17 Guru yang berada dilingkungan SDN Wonokoyo 1 dan SDN Wonokoyo 2. Kegiatan ini dilatarbelakangi Tuntutan guru dalam melakukan pengembangan diri sudah tidak dapat dielakan, menjadi guru professional sekolah dasar dibutuhkan keterampilan dalam membuat Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Mengamati kebiasaan menulis guru-guru dilingkungan SDN Wonokoyo 1 dan SDN wonokoyo 2 masih rendah dan masih minimnya informasi mengenai publikasi karya ilmiah. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PPM) bertujuan untuk membantu guru dalam mengembangkan gagasan/ide dalam bentuk tulisan karya ilmiah yang kemudian dipublikasikan dalam bentuk buku ajar maupun artikel ilmiah. Kegiatan Kebutuhan ini juga dapat dijadikan poin penunjang dalam kenaikan pangkat guru.

Hasil pendataan guru terhadap penulisan kegiatan ilmiah dan motivasi menulis yang sudah dilakukan sebagai berikut

Gambar 1 Pendataan menulis Publikasi Guru SDN Wonokoyo 1 dan SDN Wonokoyo 2

Ketika pembaharuan dilakukan, masalah yang sering terjadi adalah sebagian besar guru lebih suka mempertahankan status quo, yang berarti mereka lebih aman dengan kebiasaan dan metode lama yang telah digunakan selama bertahun-tahun, dan tidak mau menerima metode baru karena dianggap hanya menyulitkan. Namun, guru yang benar-benar terlibat dalam PTK akan sangat menyambut hal-hal baru yang dapat membantu mereka mengatasi masalah pembelajaran mereka.

Gambar 2 Motivasi Guru dalam menulis karya ilmiah

SDN Wonokoyo 1 merupakan sebuah lembaga sekolah SD negeri yang yang lokasinya berada di Jl. Kalisari No.2, Kota Malang. SD negeri ini memulai kegiatan pendidikan belajar mengajarnya pada tahun 1974. Pada saat ini SD Negeri Wonokoyo 1 mulai menggunakan program kurikulum merdeka. Masalah kualitas pendidikan masih menarik dan relevan untuk dibahas (Adi Candra Kusuma et al., 2018). Dihubungkan dengan pembangunan, terutama dalam sektor pendidikan, berdampak negatif pada motivasi guru dan kualitas mereka. Oleh karena itu, perlu dilakukan upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di setiap jenjang Pendidikan (M. Bachtiar, 2021). Pada Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 tahun 2013 dan dipertegas juga dalam UU No.14 tahun 2015 tentang Guru dan Dosen, sebagai tenaga pendidik yang profesional guru harus mampu meningkatkan dan mengembangkan profesionalismenya sesuai dengan perkembangan zaman, ilmu pengetahun, teknologi dan kebutuhan Masyarakat (Asrori Mustofa, 2023). Peningkatan dan pengembangan kompetensi guru sebagai tenaga profesional didalamnya termasuk penulisan karya ilmiah. Penulisan karya ilmiah menunjukkan pengabdian, pengembangan, dan peningkatan kualitas pendidikan, sehingga guru dianggap profesional.

Hasil kegiatan PPM meliputi : (1) peserta mengetahui pengenalan PTK dengan berbagai metode pembelajaran, (2) peserta mendapatkan pendampingan membuat PTK, dan (3)peserta mendapatkan  pendampingan menyusun draf artikel jurnal/prosiding melalui template jurnal yang akan dituju. Kegiatan pengabdian ini mendapatkan respon positif ditunjukkan dengan melihat hasil kuisioner sebanyak 87% kegiatan dapat memotivasi dan meningkatkan pengetahuan sebelum mendapatkan pendampingan sebesar 72% mengenai PTK serta menyusun draf publikasi melalui buku ajar dan artikel ilmiah

Tim PPM dibantu oleh sejumlah mahasiswa yang bertugas sebagai penerima peserta untuk keperluan presensi, mengkoordinir konsumsi peserta dan melakukan dokumentasi. Pemateri disampaikan oleh Bapak Adi Candra Kusuma, S.Pd.Si., M.Pd  selaku ketua pelaksana.

Gambar 3 Pemberian Materi PTK dan Publikasi Karya Ilmiah

Guru terlihat mengikuti kegiatan PPM dengan penuh antusias dilihat dari pertanyaan-pertanyaan yang diajukan akan keingintahuan lebih mendalam mengenai pembuatan karya ilmiah dan bagaimana cara mempublikasikannya. Sebenarnya tanpa disadari guru melakukan kegiatan penelitian didalam kelasnya melakukan Solusi atas permasalahan-permasalahan didalam kelas tetapi belum memikirkan dituangkan dalam bentuk tulisan. Dari hal itu, pemateri mendorong dari hal yang biasa dilakukan menjadi bentuk tulisan yang dapat bermanfaat bagi karir guru bersangkutan. Jurnal ilmiah telah berkembang dari versi cetak menjadi versi online seiring berjalannya waktu.

Kegiatan evaluasi, berisikan kegiatan menyebarkan kuisioner sebagai umpan balik atas kegiatan yang sudah dilakukan, banyak hal masukan dan saran untuk kegiatan ke depannya jauh lebih baik. Dari tanggapan respon yang direkap bahwa guru di SDN Wonokoyo 1 dan SDN Wonokoyo 2 dengan kegiatan PPM semoga harapan bersama dapat diwujudkan Kembali dalam kegiatan lain tidak cukup dalam kegiatan PPM ini.

Gambar 4 Penutupan Kegiatan PPM Di SDN Wonokoyo 1

Hasil dari kuisiner ini kemudian diinput dan diolah sebagai dasar pengambilan keputusan kegiatan selanjutnya

Gambar 5 HasilKuisioner Kegiatan PPM

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *